Jumat, 22 Maret 2013

Ratusan Warga Jakarta Barat Terjangkit DBD

ANDIKABAR.BLOGSPOT.COM - Ratusan warga di wilayah Jakarta Barat, menderita penyakit demam berdarah (DBD), dalam kurun waktu tiga bulan tercatat sedikitnya 535 warga yang menderita. Wabah DBD yang melanda Jakarta disebabkan karena perubahan musim, dari musim hujan ke musim kemarau.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat, Widyawati mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari 15 Rumah Sakit, Puskesmas, dan laporan masyarakat. "Setelah dilakukan penelitian di laboratorium, hanya sekitar 153 orang yang positif mengalami penyakit DBD," ujar Widya, Jumat (22/3/2013).

Menurutnya, wilayah yang paling banyak berada di Kecamatan Cengkareng 27 orang, Kecamatan Grogol Petamburan 30 orang, Kecamatan Kalideres 27 orang, Kecamatan Kebon Jeruk 9 orang, dan Kecematan Taman Sari 14 orang.

"Karena memang wilayahnya kurang bersih, untuk itu warga harus mengontrol kebersihan lingkunganya," tuturnya.

Widya pun mengklaim, pihaknya kerap melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di setiap wilayah yang menjadi sasaran nyamuk Aides Agepty itu.

"Ciri-ciri orang yang mengidap terkena DBD, yaitu demam terus menerus selama lima hari, suhu panas tubuhnya meninggi, dan trombosit menurun," katanya. (andikasuaka)

                                          foto : pasien DBD

Tidak ada komentar:

Posting Komentar